Air Terjun Kalibendo: Surga Tersembunyi Banyuwangi yang Tawarkan Perpaduan Perkebunan dan Pesona Alam
PR GARUT
– Keindahan alam Banyuwangi tak pernah habis untuk dijelajahi. Salah satu destinasi yang menyita perhatian wisatawan adalah Air Terjun Kalibendo, sebuah permata tersembunyi yang menyajikan paduan harmonis antara eksotisme air terjun dan pesona kawasan perkebunan.
Berada di area perkebunan Kalibendo, desa Kampung Anyar, kecamatan Glagah, kabupaten Banyuwangi, curug ini merupakan bukti konkret dari keragaman alam serta warisan budaya pertanian yang mendalam dalam masyarakat setempat. Selain menampilkan produk tani, wilayah tersebut telah berkembang menjadi tempat tujuan utama bagi penduduk lokal dan pelancong dari luar daerah.
Terletak kurang lebih 15 kilometer dari tengah kota Banyuwangi, jalannya ke Air Terjun Kalibendo relatif tidak rumit. Pengunjung cukup bergerak menuju Terminal Sasak Perot yang ada di Desa Bakung, lalu lanjut perjalanan mereka ke Desa Kampung Anyar, dan pada akhirnya sampai di area PT. Perkebunan Kalibendo.
Harga tiket untuk area tersebut sungguh murah, cuma Rp5.000 tiap individu, serta bisa dikunjungi setiap harinya mulai pagi sampai petang.
Fasilitas Lengkap Untuk Kepuasan Para Tamu
Banyak fasilitas disediakan untuk meningkatkan kenyamanan para tamu, termasuk WC umum, tempat parkir, gasebo, dan pondok kayu, serta restoran. Salah satu atraksi spesial ialah sebuah pondok kayu besar di atas pohon yang memberikan pengalaman melihat pemandangan indah dari udara.
Selain itu, tersedia juga lapangan sepak bola berumput rapi dan deretan pohon besar yang menghadirkan suasana sejuk dan asri sejak awal perjalanan.
Pengalaman Trekking yang Menyenangkan
Pendakian ke arah air terjun diawali dengan perjalanan mudah melalui jalan setapak berbentuk batu blok yang tersusun rapi, seperti atmosfer Taman Botani Bogor. Sejauh mata memandang, para wisatawan akan ditemani oleh deretan bunga-bungaan berwarna ceria, pohon-pohon tinggi, dan angin pegunungan yang menyejukkan.
Tidak kalah mengundang minat, para wisatawan bisa bertemu dengan kelompok-kelompok monyet liar yang tersebar di sepanjang rute. Walaupun mereka umumnya tidak agresif, disarankan bagi pengunjung untuk selalu waspada dan memastikan barang-barang pribadi aman supaya jangan sampai dimainkan atau dicuri oleh monyet-monyet nakal ini.
Keunggulan: Air Terjun serta Sungai Kalibendo
Air Terjun Kalibendo mempunyai ketinggian kurang lebih 10 meter dan dilengkapi dengan air yang bersih serta mengalir cukup kuat terutama pada masa penghujan. Di bagian bawahnya ada sebuah telaga natural yang bisa dimanfaatkan untuk aktivitas berendem atau renang. Walaupun kedalamannya tak begitu ekstrem, para orangtua masih dianjurkan untuk selalu menjaga putra-putrinya ketika mereka asik menikmati kesegaran air tersebut.
Di perjalanan menuju ke tempat air terjun, para wisatawan juga akan mengikuti arah menuju Sungai Kalibendo yang dikenal dengan airnya yang bening serta pemandangannya yang memukau. Selama musim kering, kedalaman dari kolam di sini hanya berkisar antara 1 meter, tetapi pada masa hujan dapat meningkat menjadi 2,5 meter.
Alam yang Terpelihara dan Mendidik
Satu aspek yang layak dipujian dari tempat wisata ini adalah manajemen kebersihannya. Sampai hampir tidak ada bekas sampah plastik mengotori rute atau wilayah utamanya. Yang tampak hanya dedaunan kering berceceran, menandakan betapa baiknya pengelola serta para tamu telah merawat kesucian lingkungan tersebut.
Ini membuat Air Terjun Kalibendo menjadi model tempat wisata berkelanjutan yang menawarkan kecantikannya sambil menyebarkan pesan pendidikan vital mengenai konservasi alam.
Air Terjun Kalibendo tidak sekadar menjadi tujuan pariwisata, melainkan juga mencerminkan kerjasama antara alam, budaya, serta pemahaman terhadap lingkungan. Untuk Anda yang berkeinginan menghindari kebisingan perkotaan dan merasakan kedamaian alamnya, Kalibendo harus termasuk dalam rute kunjungan ketika berada di Banyuwangi. ***