LIDAH & JIWA

Satu Tempat untuk Pecinta Makan, Seni, dan Minat Pribadi

BSI Di Aceh Sebarkan 1.715 EDC, Dorong Lonjakan Transaksi Digital
NEWS

BSI Di Aceh Sebarkan 1.715 EDC, Dorong Lonjakan Transaksi Digital

EDC BSI menjadi EDC Syariah yang pertama di Indonesia dan bakal mendukung nasabah BSI dari beragam sektor bisnis di Aceh,

Wachjono

CEO Wilayah BSI Aceh


, BANDA ACEH

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) cabang Aceh terus menggencarkan pengembangan transaksi digital dengan meningkatkan kinerja layanan mesin EDC (Electronic Data Capture). Ini sesuai dengan posisi EDC BSI sebagai perintis EDC syariah di tanah air. Hingga saat ini, BSI Aceh telah menempatkan kurang lebih 1.715 unit mesin EDC secara luas.

Hal tersebut dikemukakan oleh Regional CEO BSI Aceh, Wachjono, dalam pernyataannya pada hari Sabtu (10/5/2025). Menurutnya, hingga akhir bulan April 2025, BSI Aceh telah mengoperasikan kurang lebih 1.715 unit mesin EDC. Angka ini diharapkan bertambah lagi selaras dengan sasaran yang sudah ditetapkan untuk tahun ini guna mendukung pelayanan secara maksimal.

“EDC BSI menjadi EDC Syariah yang pertama di Indonesia dan bakal mendukung para nasabah BSI dari beragam sektor usaha di Aceh,” ujarnya.

Menurut Wachjono, mesin EDC BSI akan ditujukan untuk para pedagang dalam ekosistem Islam, gaya hidup, mode, ritel moderen, rumah sakit, klinik kecantikan, makanan dan minuman serta pedagang-pedagang berpotensi lainnya yang memiliki volume transaksi harian besar dan memerlukkan rincian informasi arus kas yang cukup detil.

Pada bulan April tahun 2025, jumlah transaksi melalui mesin EDC BSI Aceh telah meningkat menjadi sekitar 155 ribu transaksi yang bernilai melebihi Rp 61,2 miliar, ini merupakan kenaikan sebesar 65,6% jika dibandingkan dengan periode serupa di tahun sebelumnya.

Dia menggarisbawahi bahwa perbaikan pada sistem EDC BSI merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mendukung berbagai layanan perbankan elektronik BSI seperti BYOND by BSI, BEWIZE, BSI ATM/CRM, BSI QRIS, serta BSI Agen. Ini sesuai dengan janji BSI tahun ini untuk meningkatkan cakupan pelayanan transaksi secara luas, khususnya di kalangan bisnis ritel dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

“Layanan perbankan elektronik BSI telah mencakup semua aspek yang dibutuhkan. Kita sangat yakin bahwa ekosistem jasa digital kita akan berkembang dengan lebih baik sepanjang tahun ini. BSI tetap berkomitment dalam mengeksplorasi kemampuan para pedagang ritel dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) untuk melakukan instalasi Electronic Data Capture (EDC) di tempat usaha mereka sebagai alternatif menerima pembayaran dari pelanggan,” demikian penjelasan Wachjono.

mun

)

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *